Dean Huijsen Masih Diragukan Ancelotti Siapkan Opsi Alternatif – Jelang laga bergengsi El Clasico antara Real Madrid dan Barcelona, kabar kurang menggembirakan datang dari kubu Los Blancos. Bek muda berbakat Dean Huijsen dikabarkan mengalami masalah kebugaran yang membuatnya diragukan tampil dalam pertandingan penting tersebut. Padahal, pemain berusia 19 tahun itu tengah menunjukkan perkembangan pesat sejak dipercaya tampil reguler slot bonus bersama skuad utama Madrid.
Huijsen sebelumnya tampil gemilang di beberapa laga La Liga, memperlihatkan ketenangan dan kemampuan membaca permainan yang luar biasa meski usianya masih sangat muda. Namun, menurut laporan media Spanyol, sang bek mengalami sedikit ketegangan otot dalam sesi latihan terakhir di Valdebebas. Tim medis Real Madrid kini sedang memantau kondisinya secara ketat untuk memastikan apakah ia bisa diturunkan atau harus menepi sementara waktu.
Peran Penting Huijsen di Lini Pertahanan
Dean Huijsen dikenal sebagai bek tengah dengan kemampuan teknis di atas rata-rata. Ia mampu menguasai bola dengan baik, melakukan umpan vertikal tajam, dan tidak canggung dalam situasi tekanan tinggi. Gaya bermainnya kerap dibandingkan dengan pemain legendaris seperti Sergio Ramos karena memiliki keberanian dalam duel dan judi bola determinasi tinggi di lapangan.
Berkat penampilannya yang konsisten, pelatih Carlo Ancelotti beberapa kali mempercayakan posisi bek tengah kepadanya ketika Eder Militao atau Antonio Rüdiger tidak bisa bermain. Kontribusi Huijsen dianggap penting dalam menjaga keseimbangan pertahanan Madrid, terutama dalam transisi cepat dari bertahan ke menyerang. Karena itu, absennya sang pemain bisa menjadi kerugian besar bagi Madrid dalam menghadapi agresivitas lini depan Barcelona.
Opsi Alternatif untuk Ancelotti
Jika Huijsen benar-benar tidak bisa tampil di El Clasico, Carlo Ancelotti memiliki beberapa opsi untuk menggantikan posisinya. Antonio Rüdiger kemungkinan besar akan menjadi andalan utama, sementara Nacho Fernandez bisa dipasangkan sebagai tandem di jantung pertahanan. Namun, performa Nacho yang belum sepenuhnya stabil membuat pelatih harus berhati-hati dalam menentukan formasi.
Selain itu, ada kemungkinan Ancelotti menurunkan Aurelien Tchouameni sebagai bek tengah darurat, seperti yang pernah dilakukan pada beberapa pertandingan sebelumnya. Meskipun posisi aslinya adalah gelandang bertahan, Tchouameni terbukti cukup tangguh dan cerdas dalam membaca arah bola, meski tentu saja bukan solusi ideal untuk menghadapi serangan cepat Barcelona.
Harapan agar Huijsen Pulih Tepat Waktu
Pihak Real Madrid berharap Dean Huijsen bisa segera pulih dan kembali berlatih penuh sebelum laga El Clasico dimulai. Staf medis klub disebut bekerja ekstra untuk mempercepat proses pemulihannya tanpa memaksakan kondisi sang pemain. Jika kondisinya membaik, Huijsen mungkin akan masuk ke dalam daftar skuad meski hanya duduk di bangku cadangan.
Ancelotti sendiri dikabarkan masih menunggu hasil pemeriksaan akhir sebelum mengambil keputusan resmi. Laga El Clasico selalu menjadi pertandingan yang sarat gengsi dan berpengaruh besar terhadap posisi klasemen La Liga. Karena itu, kehadiran pemain muda seperti Huijsen sangat dinantikan untuk menambah kekuatan dan semangat baru di tubuh Los Blancos.
Kesimpulan
Kondisi Dean Huijsen menjelang El Clasico menjadi sorotan besar di kalangan fans Real Madrid. Meski belum dipastikan absen, keraguan terhadap kebugarannya membuat Carlo Ancelotti harus menyiapkan rencana alternatif. Apapun keputusan akhirnya, Madrid jelas berharap Huijsen segera pulih agar bisa kembali memberikan kontribusi terbaiknya di lini pertahanan dalam laga paling bergengsi di Spanyol tersebut.